img1

Dinding Penghubung Let's Colour diluncurkan di Rotterdam

Kekuatan gabungan bersama MasterPeace

Masyarakat yang tinggal di lebih dari 40 negara di seluruh dunia akan merasakan keuntungan dari kemitraan antara AkzoNobel dan gerakan perdamaian global, MasterPeace, yang akan melibatkan pengecatan 100 Dinding Penghubung Let's Colour di seluruh dunia.

Dinding Penghubung Let's Colour diluncurkan di Rotterdam

Mengubah dinding menjadi jembatan yang menghubungkan orang

 

Diluncurkan secara resmi di Rotterdam, Dinding Penghubung Let's Colour yang pertama berlokasi di Albeda College, yang sedang merayakan 25 tahun perannya sebagai pusat keberagaman setempat. Kampus ini mengundang siswanya dan masyarakat setempat untuk mengecat dinding yang menggambarkan impian mereka tentang "masa depan yang lebih inklusif dan merangkul semua orang".
 

100 dinding di 40 negara seluruh dunia
 

Inilah dinding pertama dari 100 dinding yang akan diubah. Secara total, lebih dari 40 negara di dunia akan dikunjungi dan dinding akan diubah menjadi tempat penghubung orang & masyarakat.
“Kami melihat dinding dibangun di seluruh dunia dan kami ingin mengubahnya menjadi jembatan yang menghubungkan orang dengan menggunakan kekuatan warna untuk mengubahnya,” tambah Aart Bos, CEO MasterPeace Global. ”Kami percaya pada kekuatan kebersamaan, dan dengan mengubah dinding menjadi jembatan yang menghubungkan, bukan memisahkan, kami pun berharap dapat mengubah dinding yang kita bangun di pikiran kita.”

img2

Menyempurnakan kehidupan dengan menambahkan warna
 

Mengomentari peluncuran hari ini, Ruud Joosten, Anggota Komite Eksekutif AkzoNobel penanggung jawab Cat Dekoratif, menyampaikan: “Ini adalah cara yang bagus bagi kita untuk melibatkan orang di seluruh dunia melalui inisiatif Let's Colour dan Human Cities. Let's Colour percaya pada kekuatan merek cat seperti Dulux untuk menyempurnakan kehidupan, sedangkan Human Cities bertujuan untuk meremajakan kota-kota di seluruh dunia dan menjadikannya lebih layak huni dan menginspirasi.”

img4

Mengambil data, harap tunggu...